RF

Ekstrakurikuler Robotik di Pesantren, Mendidik Santri untuk Paham Teknologi

20 Des 2023  |  190x | Ditulis oleh : Admin
pesantren Al Masoem

Selain tempat untuk menimba ilmu dan pendidikan agama islam, pondok pesantren juga wajib mendidik santrinya untuk bisa lebih paham akan teknologi. Maka dari itu peran tenaga didik di pesantren sangat tinggi untuk bisa mengembangkan minat dan bakat santri di bidang teknologi salah satunya adalah dengan mengembangkan ekstrakurikuler robotik yang tidak hanya mampu memberikan edukasi kepada para santri untuk bisa menggapai prestasi non akademis seperti tahfidz Quran tapi juga mampu membekali santri untuk bisa memiliki prestasi di ekstrakurikuler yang manfaatnya akan bisa dirasakan hingga santri dewasa nanti.

Ekstrakurikuler Robotik di Pesantren, Mendidik Santri untuk Paham Teknologi

Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam yang memiliki peran penting dalam mencetak generasi muda yang cerdas dan berakhlak mulia. Selain mempelajari ilmu-ilmu agama, santri di pondok pesantren juga dibekali dengan berbagai keterampilan, termasuk keterampilan di bidang teknologi. Keterampilan di bidang teknologi ini bisa didapatkan dengan berbagai macam hal salah satunya adalah dengan menyediakan ekstrakurikuler favorit siswa yaitu robotik.

Ekstrakurikuler robotik merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang memiliki potensi besar untuk membangun keterampilan santri di bidang teknologi. Melalui kegiatan ini, santri dapat belajar untuk berpikir kritis, memecahkan masalah, dan bekerja sama dalam tim.

Ekstrakurikuler robotik juga dapat membantu santri untuk mengembangkan keterampilannya di bidang sains, teknologi, engineering, dan matematika (STEM). Keterampilan-keterampilan ini merupakan keterampilan yang sangat dibutuhkan di era industri 4.0.

Ekstrakurikuler robotik biasanya dikembangkan oleh para remaja dengan istilah lain yaitu KIR atau Kelompok Ilmiah Remaja. Para remaja KIR ini disatukan dalam sebuah kelompok tertentu dimana dalam kelompok ini biasanya memiliki berbagai macam progres untuk membuat dan menciptakan beberapa jenis robot sesuai dengan kebutuhan atau sesuai dengan kreasi dari para pesertanya.

Maka dari itu ekstrakurikuler ini membutuhkan komunikasi yang baik dan juga membutuhkan skil dan perhitungan yang baik, selain itu juga dalam ekstrakurikuler ini desain juga dibutuhkan untuk mempercantik project jika misalkan project robot yang dibuat adalah robot yang memang membutuhkan penampilan yang menarik. Kecuali robot sumo yang biasanya lebih mementingkan unsur kekuatan dan ketahanan robot ketika mendapatkan pressure. Intinya ekstrakurikuler robotik merupakan jenis ekstrakurikuler yang menyenangkan bagi para pecinta sains dan bagi beberapa santri yang memiliki hobi dalam membongkar dan merangkai sesuatu, karena memang kebanyakan robot yang dibuat tidak sepenuhnya dibuat tapi beberapa diantaranya adalah dirangkai dari berbagai macam barang yang ada sperti dari bekas mainan atau dari bekas barang barang elektronik yang tidak dipakai lagi.

Dengan metode ini santri tidak hanya akan dididik untuk bisa sabar tapi juga mereka akan dididik untuk bisa menciptakan sesuatu yang baru dengan kreativitas mereka dan tentu saja dengan perhitungan yang sesuai.

Pengembangan Ekstrakurikuler Robotik di Pesantren

Di era modern seperti sekarang, banyak pesantren tradisional yang sudah mulai membanting stir ke jenis pesantren modern. Dimana ada beberapa kelebihan yang dimiliki pesantren modern yaitu salah satunya adalah pengembangan minat dan bakat siswa melalui ekstrakurikulernya. Yang jadi pertanyaan, apakah tidak ada ekstrakurikuler id pendidikan pesantren tradisional? Tergantung dari kurikulum yang dikembangkan oleh pesantren tersebut. Beberapa pondok pesantren tradisional lebih memfokuskan santrinya ke pendidikan agama seperti tahfidz Quran kajian kitab, tahsin, fiqih, hadits dan lain sebagainya tapi beberapa pondok pesantren jenis ini lupa pada soft skill siswa di bidang ekstrakurikuler seperti robotik. Maka dari itu dalam pengembangannya ekstrakurikuler mulai berkembang di pesantren pesantren jenis modern atau sering kita sebut sebagai boarding school. Dimana boarding school yang notabene merupakan sekolah formal yang memiliki pondok pesantren, rata rata memiliki banyak jenis ekstrakurikuler untuk menutupi kekurangannya di bidang kemandirian siswa yang tidak semaksimal pondok pesantren tradisional.

Robotik di Pesantren : Berkontribusi besar dalam mendidik santri untuk memahami dunia teknologi

Dalam melihat perjalanan ekstrakurikuler robotik di pesantren, dapat kita simpulkan bahwa inisiatif ini bukan hanya sekadar pengenalan teknologi, tetapi sebuah wadah yang memberikan kontribusi besar dalam mendidik santri untuk memahami dunia teknologi. Melalui kegiatan ini, santri tidak hanya diberi kesempatan untuk membangun keahlian teknis dalam robotika, tetapi juga diajak untuk merenung tentang dampak positif teknologi dalam konteks nilai-nilai keislaman.

Pentingnya ekstrakurikuler robotik ini tidak hanya terletak pada keterampilan teknis yang diperoleh, tetapi juga pada pengembangan kreativitas berpikir, kemampuan problem-solving, dan kreativitas santri. Dengan merangkul teknologi, pesantren tidak hanya menjadi tempat pembelajaran agama, melainkan juga menjadi landasan bagi santri untuk menjadi bagian aktif dalam menghadapi revolusi teknologi.

Sebagai penutup, ekstrakurikuler robotik di pesantren bukan hanya sekedar mengejar perkembangan zaman, melainkan sebuah upaya konkret dalam membentuk generasi santri yang tidak hanya melek teknologi, tetapi juga paham dan mampu mengaplikasikan nilai-nilai keislaman dalam setiap aspek kehidupan mereka di era teknologi modern. Dengan demikian, pesantren tidak hanya tetap relevan di tengah arus perkembangan teknologi, tetapi juga aktif berkontribusi dalam membentuk individu yang dapat menjadikan teknologi sebagai sarana untuk mendekatkan diri pada nilai-nilai keagamaan dan kemanusiaan.

 

Berita Terkait
Baca Juga: